POSTINGAN 8

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Sesuai janji saya, saya akan memberikan postingan selanjutnya.


''menjadi pemimpin agama lebih mulia daripada insinyur nak.''
''tapi aku tidak ingin...''
''waang anak pandai dan anak berbakat. Waang akan jadi pemimpin umat yang besar. Apalagi waang punya darah ulama dari dua kakekmu.''
''tapi aku tidak mau.''
''amak ingin memberikan anak yang terbaik untuk kepentingan agama. Ini tugas m. Ini tugas mulia untuk akhirat.''
''tapi, salah ambo, orang lain mengirim anak yang kurang cadiak masuk madrasah..... ''
''pokoknya amak tidak rela waang masuk SMA!''

''tapi..''
''tapi..''
''tapi..''
Setelah lama berbantah bantahan, aku tahu diskusi ini tidak berujung. Pikiran kami jelas bersebrangan. Dan aku di pihak yang kalah.

Tapi aku masih punya harapan. Aku yakin Ayah dalam posisi 51% di pihakku. Ayah berperawakan kecil tapi liat dengan bahu kokoh. Rambut hitamnya senantiasa mengkilat diminyali dan disisir ke samping lalu ujungnya dibelokkan kebelakang. Bentuk rahangnya tegas dan dahi melebar  karena rambut bagian depanya terus menipis. Matanya tenang dan penyayang


Komentar

Postingan Populer